Menakjubkan Liverfool

 Inspirasi Klopp Singkirkan Dortmund dari Istambul 2005

CNN Indonesia
Istanbul yang Jadi Inspirasi Klopp Singkirkan DortmundJuergen Klopp mengingatkan kepada James Milner (kanan) dkk akan kesuksesan Liverpool memenangkan Liga Champions 2005. (Reuters / Wolfgang Rattay)
JakartaCNN Indonesia -- Liverpool secara dramatis berhasil membalikkan keunggulan gol tandang Dortmund dan mendapatkan tiket ke semifinal Liga Eropa pada Kamis (14/4) malam GMT atau Jumat (15/4) dini hari WIB.

Pada laga leg kedua perempat final Liga Eropa yang berlangsung di Anfield, Liverpool sempat tertinggal 0-2 pada babak pertama. Hal itu membuat Dortmund memiliki keunggulan dua gol tandang karena pada laga leg pertama kedua tim bermain imbang 1-1 di Signal Iduna Park pada pekan lalu.

Namun, Liverpool berhasil bangkit dan mengakhiri laga leg kedua dengan skor 4-3 (agregat 5-4). Hal itu membuat Liverpool melaju ke babak semifinal.

Manajer Liverpool Juergen Klopp pun mengungkapkan hal yang menginspirasi dirinya dan tim saat posisi tertinggal pada 45 menit pertama leg kedua.

"Saat jeda dua babak, ada sebuah atmosfer bagus sejujurnya karena saya merasa senang dengan pertandingan--bukan dengan gol-golnya, tetapi dengan pertandingan secara umum," tukas Klopp usai laga seperti dikutip dari Sky Sports.

"Saya katakan kepada anak-anak, saya tak ada di sana (Istanbul) tetapi beberapa pemain yang sedikit lebih tua dan sekarang bekerja sebagai pengamat di televisi, mereka kalah 3-0 pada babak pertama tetapi kemudian menang final Liga Champions. Jadi meskipun ini sepertinya sulit, tetapi pastinya mungkin dan kita harus mencobanya."

Hal yang dibicarakan Klopp adalah partai final Liga Champions tahun 2005 yang berlangsung di Istanbul, Turki. Kala itu Liverpool tertinggal 0-3 dari Milan pada babak pertama. Namun, Steven Gerrard dkk saat itu berhasil menyamakan kedudukan jadi 3-3 pada babak kedua, dan Liverpool memenangkan Liga Champions lewat adu penalti.

"Dan para pemain melakukannya, ini bukanlah tim di Istanbul," kata Klopp menanggapi keberhasilan skuat Liverpool dini hari WIB tadi.

Bagi Klopp mudah bagi dirinya untuk mendapatkan inspirasi dari kesuksesan Istanbul 2005 setiap kali Liverpool tertinggal. Pasalnya, ia juga menonton pertandingan final tersebut walaupun tak secara langsung.

Walau begitu, diakui mantan pelatih Dortmund itu, dirinya sendiri tak begitu merasa Liverpool dapat membalikkan keunggulan setelah tertinggal 0-2. Namun, lanjutnya, ia harus tetap memberi inspirasi kepada Philippe Coutinho dkk.

Akhirnya Coutinho, Divock Origi, Mamadou Sakho, dan Dejan Lovren berhasil membawa Liverpool melangkah ke semifinal dengan gol mereka. Kini, lanjut Klopp, timnya harus fokus menghadapi semifinal dan melupakan kebahagiaan dini hari WIB tadi.

"Ini memberi kami waktu untuk melawan tim yang mungkin lebih kuat di semifinal," kata dia.

Selain Liverpool, tiga tim lain yang lolos ke semifinal adalah Shakhtar Donetsk, Sevilla, dan Villareal. Undian semifinal Liga Eropa akan digelar pada hari ini pukul 11.30 waktu setempat di markas UEFA, di Nyon, Swiss.

Komentar

Postingan Populer